FaktaID

Informasi Berita Terupdate

Maret 26, 2023

Formatnya sudah dibahas, tidak ada bedanya dengan sebelumnya

Jakarta (FaktaID) – Presiden PSSI Eric Tuhir mengatakan pihaknya tidak akan mengubah format kompetisi Liga 2 dan Liga 3 musim depan. Hal itu dikatakan Eric di sela-sela workshop sepakbola Persatuan Provinsi PSSI yang digelar di Jakarta, Minggu.

Eric mengatakan dalam siaran pers: “Formatnya telah dibahas, tidak berbeda dari sebelumnya. Ada sedikit perbedaan di Ligue 1 dengan apa yang diinginkan klub dan itu bagian dari memastikan ekosistem sepak bola menjadi industri olahraga yang besar.” Konferensi diadakan di Hotel Le Meridien di Jakarta.

Eric juga mencatat, PSSI sedang berdiskusi dengan asosiasi provinsi untuk memfasilitasi penyelenggaraan kompetisi divisi dua dan tiga di Indonesia, termasuk kompetisi pramusim.

Lanjutnya, Yang pasti dalam jangka pendek, Liga 2 dan Liga 3 kita adakan dari bulan Juni sampai September atau Oktober dengan dimulainya Liga 1, artinya pembahasan para pemain menganggur, wasit dan pelatih di liga telah berkembang. Turnamen 2 dan 3, tambah sosok yang juga menteri BUMN ini.

Klub-klub Ligue 1 sepakat kompetisi penuh dengan “playoff” empat besar.

Musim Liga 2 dan Liga 3 dijadwalkan digelar pada Oktober atau November. Untuk menjaga keberlangsungan sepakbola kompetitif di Indonesia.

“Jadi benar-benar setelah Piala Dunia (U-20), kami langsung punya Liga 1 dan Liga 2 dan 3, lalu kompetisi lain di November atau Oktober,” katanya.

Kelanjutan Ligue 2 dan Ligue 3 menjadi kontroversi setelah kompetisi kasta kedua dan ketiga dihentikan sementara untuk musim 2022/2023 menyusul keputusan Komite Eksekutif PSSI Januari lalu.

Klub-klub Ligue 2 berharap Exco baru PSSI berlanjut di musim 2022-23.

Saat itu, klub baru memainkan antara lima dan tujuh pertandingan untuk musim ini. Namun tragedi Konjurohan menyebabkan kompetisi dihentikan, dan dengan dimulainya kembali League One, persaingan dua kategori terbawah tidak mengalami nasib berbeda.

Masalah meningkat setelah pejabat senior klub mengeluarkan pernyataan yang mengatakan mereka ingin menghentikan Ligue 2 tetapi dicurigai memalsukan tanda tangan.

Namun pada awal Maret lalu, seluruh klub peserta Liga 2 yang mengikuti workshop sepak bola di Surabaya mengumumkan sepakat untuk tidak melanjutkan musim 2022/2023 dan mempersiapkan diri untuk musim 2023/2024.

Format baru Liga 1 diharapkan berdampak positif bagi kompetisi

Penceramah : Rauf Ender Adipati