Persik Kadiri mempertajam lini depannya dengan mendatangkan Pedro Paulo

JAKARTA (FaktaID) – Persik Kadiri memperkuat lini depan Ligue 1 Indonesia musim 2023/24 dengan mendatangkan striker Brasil Pedro Paulo.

Menurut laman resmi klub, Aref Sayafuddin, manajer Persik Kadiri, menyebut kedatangan Pedro diharapkan bisa menambah kekuatan lini depan di kompetisi mendatang.

Lanjutnya: Berdasarkan hasil diskusi dan evaluasi dengan tim kepelatihan, Persik Kadiri sangat membutuhkan pemain yang bisa membantu di lini depan, jadi kami berharap Pedro bisa melanjutkan ketajamannya bersama Persik nanti, yang pasti Pedro adalah sesuai rencana. Dan kebutuhan tim nanti.”

Selain itu, Pedro memiliki pengalaman bermain di liga Portugal bersama Rio Ave dan mengetahui atmosfer sepak bola di Asia Tenggara setelah bermain di Vietnam dan Thailand, tambahnya.

 

Arif melanjutkan: Dalam waktu dekat, Persik Kadiri akan memulai persiapan intensif menghadapi Liga Satu Indonesia 2023/2024.

Aref mengatakan: Tim pelatih saat ini sedang mengembangkan rencana persiapan tim yang lengkap dan proses pelatihan akan segera dimulai dalam waktu dekat.

Pemain bernama lengkap Pedro Paulo Alves Vieira dos Reis itu merupakan rekrutan asing kelima Persic Kadiri, setelah klub tersebut sudah mempertahankan Anderson de Nascimento, Renan Silva, Rohit Chand, dan Flavio Silva dengan julukan Macan Putih.

Pedro Paulo dikenal dengan prestasi impresifnya di Asia Tenggara saat berhasil menjadi top skorer AFC Nations Cup 2021/22.

Pemain berusia 29 tahun itu mampu mencetak 5 gol bersama klub Vietnam Vitel FC dan juga menjadi pencetak gol terbanyak tim ini bersama Jasur Hasanov (Sugdiana Jizakh) dan Paulo Jose (Kuala Lumpur City).

Pedro, yang juga bermain untuk tim nasional U-17 Brasil, bermain untuk klub Vietnam lainnya seperti Sai Gon FC dan klub Thailand Lampang sebelum bermain untuk Vital FC.

Persik Kadiri yakin akan pertahankan Artur Yerevan dan Fitrah Rezvan
Parshik Kadiri Tunjuk Marcelo Rospide Sebagai Pelatih Kepala Baru

Pengkhotbah: Eldi Sultan
Editor: Roy Rosa Bakhtiar