Jakarta (FaktaID) – Kegembiraan suporter Manchester United tak terbendung menyaksikan mereka dari pertandingan ke pertandingan dan tidak hanya untuk para suporter, mantan pemain Setan Merah itu juga yakin timnya telah kembali.
Manchester United mencatatkan 11 kemenangan, 3 seri dan 1 kekalahan di semua kompetisi pada tahun 2023 atau 14 kemenangan, 3 seri dan 1 kekalahan setelah kembali beraksi usai jeda Piala Dunia 2022.
The Red Devils menjadi satu-satunya tim di Inggris yang masih berada di empat kompetisi berbeda, baik di dalam negeri maupun di Eropa. Manchester United juga menjadi tim dengan kemenangan terbanyak di musim 2022/23, dengan 28 kemenangan, mengungguli raksasa Spanyol Real Madrid yang telah memenangkan gelar sebanyak 27 kali, dan pemimpin klasemen Serie A Napoli yang telah memenangkan 26 kali.
Kemenangan Pertama Manchester United atas Barcelona Setelah 15 Tahun
Hasil manis di setiap pertandingan yang diraih Manchester United diyakini karena perubahan besar yang terjadi pada para pemainnya. Mantan bek kiri Manchester United Patrice Evra melihat apa yang tercermin dari sang pemain saat masih berbaju merah. Evra menyebut hubungan pemain dan pelatih Erik ten Hoag mirip dengan Sir Alex Ferguson di masa lalu.
Misalnya Jadon Sancho, dia tidak bermain bagus, Ten Hog mengontrolnya, dia kembali, dan ketika saya mencetak gol, saya melihat reaksi bos tersenyum, seperti “ini anak saya”. Dan ini seperti saya. Menurut situs resmi klub, Evra mengatakan: Hubungan dengan Sir Alex Ferguson.
Pencetak gol terbanyak Manchester United Wayne Rooney membuat komentar serupa. Dia mengatakan bahwa Erik ten Haag adalah yang dibutuhkan tim dalam beberapa tahun terakhir.
Rooney berkata: “Erik ten Hoag telah berhasil menjaga semua orang dan para pemain yang datang dari bangku cadangan juga sangat mengesankan, jadi budaya dan karakter yang dia bawa keluar dari para pemain adalah yang dibutuhkan saat ini.”
Undian 16 Besar Liga Europa: MU vs Betis, Arsenal – Sporting CP
Legenda lini tengah United Paul Scholes pun yakin United masih memiliki peluang untuk merebut gelar musim ini. Dan terakhir kami memiliki seorang manajer yang membuat Manchester United cepat dan energik. Bukan karena kepemilikan, bus yang parkir atau terlalu banyak bus, dan tidak peduli dengan hooligan,” tulis Scholes di Instagram Story pribadinya.
Mantan bek tengah Manchester United Rio Ferdinand yang baru-baru ini mengunjungi tempat latihan Carrington United mengatakan kondisi di tempat latihan sangat positif.
“Suasana di Carrington dan Old Trafford telah berubah secara dramatis. Sudah cukup negatif selama beberapa tahun terakhir dan saya ada di sana hari ini dan saya merasa sesuatu sedang terjadi,” kata Ferdinand.
Mantan bek Inggris itu menjelaskan: “Saya bisa merasakan bahwa mereka lebih optimis dan itu semua diciptakan oleh Erik ten Hoag dan stafnya. Apa yang kami cari selama bertahun-tahun adalah karakter dan kepemimpinan.”
Apa yang terjadi pada Manchester United hari ini membawa semangat bagi tim dan para penggemar, seperti hari-hari kejayaan United di bawah Sir Alex Ferguson. Semangat membara ini pada satu titik berhasil membawa sang legenda kembali ke Old Trafford, saat Manchester United mengalahkan Barcelona 2-1 di Manchester.
Bahkan mantan pemain ini bisa masuk starting line up: Peter Schmeichel, John O’Shea, Rio Ferdinand, Jaap Stam, Patrice Evra, Luis Nani, Owen Hargreaves, Dimitar Berbatov, Dion Dublin dan Robin van Persie. Dan tentunya pelatih legendaris Sir Alex Ferguson yang selalu hadir di setiap pertandingan Manchester United.
Patrice Evra: Erik ten Hoag adalah trofi untuk Manchester United
Suporter MU Berharap Pemilik Baru Bisa Dukung Sepuluh Hag
Penceramah : Aditya Ramadhan