Kemarin, DPR menyetujui penambahan BPIH Rp 288 miliar ke AI

Jakarta (FaktaID) – Sejumlah berita humaniora kemarin masih menarik untuk dibaca, di antaranya kesepakatan DPR untuk menambah alokasi BPIH Rp 288 miliar untuk tambahan alokasi kecerdasan buatan sebagai prakiraan masa depan Indonesia.

1. Komisi VIII DPR menyetujui penambahan 288 miliar rupiah di BPIH untuk tambahan kuota.

Komisi VIII DPR RI menyetujui penambahan Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) sebesar Rp288.312.382.288,42 yang berasal dari nilai manfaat bagi tambahan 7.360 calon haji.

Anda dapat membaca teks lengkap berita tersebut di sini

2. BRIN: Kecerdasan buatan adalah persiapan masa depan Indonesia

Anto Satrio Nugroho, Kepala Pusat Riset Kecerdasan Buatan dan Keamanan Siber Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), mengatakan bahwa kecerdasan buatan (AI) merupakan persiapan agar masyarakat Indonesia tidak mengulangi kesalahannya di masa depan. .

Anda dapat membaca teks lengkap berita tersebut di sini

3. Kementerian PPPA meluncurkan modul pencegahan dan penanganan kekerasan seksual terhadap anak

Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak bersama organisasi kemanusiaan Wahana Visi Indonesia (WVI) dan Himpunan Psikologi Indonesia (Himpsi) meluncurkan modul pencegahan dan penanganan kekerasan seksual terhadap anak.

Anda dapat membaca teks lengkap berita tersebut di sini

4. Kemenko PMK: Pencegahan perawakan pendek sebaiknya dilakukan sejak masa kehamilan

Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) menekankan pentingnya pencegahan Pertumbuhan jangka pendek Awal, sejak kehamilan

Anda dapat membaca teks lengkap berita tersebut di sini

5. Kerjasama Mensos dengan 19 PTN untuk menangani permasalahan anak dan kemiskinan.

Menteri Sosial Terry Rismaharini bekerja sama dengan 19 perguruan tinggi negeri (PTN) di Indonesia untuk membantu mengatasi masalah anak, disabilitas, dan kemiskinan.

Anda dapat membaca teks lengkap berita tersebut di sini

Pengkhotbah : Anita Premata Devi
Editor: M. Hari Atmoko