Kejuaraan Enduro Indonesia Series Diikuti Ratusan Pembalap MTB Dalam dan Luar Negeri

FaktaID – 1st Enduro Indonesia Series (EIS) 2023 digelar di Galunggong Cycle Track, Tasikmalaya, mulai Jumat (24/02/23) hingga Minggu (26/02/23) dengan ratusan peserta dari dalam dan luar negeri. peserta

Antusiasme para peserta di seri pertama ini sangat tinggi, mereka berlomba menjadi yang terbaik di Enduro Indonesia (EIS) Seri 1 2023. Pesertanya tidak hanya dari Indonesia, tetapi juga peserta dari Singapura, Malaysia hingga Brunei.

Sebagai informasi, Enduro Indonesia Series “EIS”, sebelumnya Gravity Enduro Indonesia, merupakan seri balap MTB enduro yang diselenggarakan oleh CAF Gravity Indonesia. CAF Gravity Indonesia merupakan kemitraan atau kerja sama antara PT.

CAF dan Gravity Enduro Indonesia, keduanya memiliki visi dan misi untuk pengembangan MTB Enduro Indonesia dan internasional dan juga pemimpin di bidangnya. EIS menawarkan rute, acara, dan wisata olahraga yang menantang.

Pada seri pertama ini, animo peserta sangat tinggi dan berjalan dengan lancar, kata pendiri Gravity Cafe Indonesia, Mokh Yanwar Anugrah. Setelah sukses dengan Seri 1, EIS Seri 2 dan 3 akan diselenggarakan di Bandung dan Bali.

Mokh Yanwar Anugrah mengatakan: Sampai hari ketiga, seri 1 berjalan lancar dan tahun ini kami akan mengadakan 2 seri lagi di Cikole dan Bali.

Moch Yanuar Anugrah mengatakan, dalam seri Enduro Indonesia mereka menerima konsep yang disajikan oleh sistem Enduro internasional. Hal itu dilakukan dengan harapan para pembalap MTB dari dalam negeri bisa beradaptasi dan tidak lengah saat mengikuti ajang internasional.

Ia menambahkan: “Regulasi MTB yang kami berikan mungkin masih asing bagi Indonesia, tetapi kami mengekspornya agar mereka dapat mengikuti kompetisi MTB di kancah internasional di masa depan dan tidak terkejut.”

Menurut Moch Yanuar Anugrah Galunggung, jalur sepeda Tasikmalaya telah dipilih untuk Enduro Indonesia Seri 1.

Dikatakannya, “Keunggulan dari seri Enduro Indonesia adalah jarak multi stage dari start hingga finish. Harus diperhatikan. Apalagi di musim hujan, Galunggung memiliki jalur tanah berpasir dengan ketinggian lebih dari 300.”