Besarnas mengevakuasi jenazah anak berusia 10 tahun yang terdampar di pantai Bintan.

Laporan korban tenggelam diterima Basarnas Tanjung Piang dari warga setempat, Jumat malam.

Tanjungpinang (FaktaID) – Kantor Basarnas Tanjungpinang, Kepulauan Riau (Capri), mengevakuasi jenazah Mohd Vicki Pratama (10), korban yang hanyut terbawa arus di pantai Batu Junjung Senggiling, Kabupaten Bintan.

Korban ditemukan terdampar pada Sabtu sekitar pukul 07.30 WIB di ujung pantai atau kurang lebih 70 meter dari lokasi kecelakaan.

Jenazah korban langsung dibawa ke rumah duka dan dimakamkan di pemakaman keluarga di Desa Pengudang, Kecamatan Teluk Sebung, Bintan, kata Ketua Besarnas Tanjong Piang Riyadi.

Waktu kejadian bermula saat korban dan rekannya pergi memancing dan berenang di Pantai Batu Junjung Senggiling pada Jumat sore (24/2).

Namun, korban tiba-tiba hanyut, kemudian terbawa arus hingga tenggelam. Rekan-rekannya berusaha membantu korban. Namun, itu tidak berhasil.

“Laporan korban tenggelam diterima Besarnas Tanjong Piang dari warga sekitar sekitar pukul 18.15 WIB pada Jumat,” kata Math.

Setelah menerima laporan tersebut, lanjutnya, Tim Penyelamat Kantor Basarnas Tanjungpinang dengan total sebelas orang langsung diangkut ke lokasi kejadian menggunakan lokasi kecelakaan. Truk penyelamat Dan Mobil penyelamat D-Max.

Pencarian korban juga melibatkan unsur gabungan yang terdiri dari TNI AL, Polres Bintan, BPBD, Tagana dan warga sekitar.

Razi berkata: Dengan ditemukannya korban, operasi melawan kondisi yang membahayakan orang akan ditutup dan semua unit akan kembali ke markas masing-masing.

Math mengimbau warga untuk lebih berhati-hati saat bermain atau berenang di pantai, khususnya di Pulau Bintan, di tengah kondisi cuaca buruk yang berpotensi menyebabkan gelombang laut tinggi.

“Selalu awasi situasi cuaca terbaru yang diterbitkan oleh BMKG atau BPBD. Jika diperkirakan cuaca buruk dan gelombang tinggi, sebaiknya aktivitas pantai ditunda,” kata Math.

Arus Laut di Selatan Sukabumi Bawa Empat Turis
Adik-adik di Kupang Meninggal Akibat Tenggelam di Kolam

Pemberita: Ojen
Editor: D.Dj. Clevantoro