Yogyakarta (FaktaID) – Pelatih tim bola voli putri bjb Bandung Tandamata Alim Sosno mengungkapkan bahwa rahasia sukses timnya mempertahankan gelar juara Liga Pro 2023 adalah kerja keras, kerja sama tim, dan semangat yang gigih.
“Saya selalu mengatakan kepada para pemain, tidak ada pertandingan yang mudah, apalagi di grand final. Jika ingin menang dan menang harus siap lelah, bekerja keras dan tidak mudah menyerah,” ujar Alim Sosno. Usai pertandingan final pertandingan bola voli PLN Mobile Proliga 2023 di GOR Amongrogo, Yogyakarta, Sabtu malam.
Juara bertahan Bandung BJ Tandamata berhasil mengangkat gelar setelah mengalahkan Jakarta Pertamina Fastron dalam pertandingan ketat lima set 3-2 (27-25, 25-22, 24-26, 20-25, 15-8).
Prestasi bjb Bandung menyamai prestasi Bank Jatim Surabaya (2007 & 2008), Jakarta Popsivo (2012 & 2013) dan Jakarta Elektrik PLN sebagai tim yang dua kali berturut-turut menjuarai Proliga. Bahkan, PLN Electric menjadi satu-satunya tim yang memecahkan rekor tersebut Bunga rangkap tiga Juara di tahun 2015, 2016, 2017.
Musim lalu, tim Bandung menjadi kompetisi bola voli paling elit di tanah air dengan mengalahkan Petrokimia Gresik di pertandingan final.
Menurut Alim, dibanding kejuaraan Proliga 2022, gelaran tahun ini berbeda dan lebih berkesan karena penonton bisa menyaksikan pertandingan secara langsung. Sedangkan turnamen Proliga musim lalu menerapkan sistem gelembung Dan digelar tanpa penonton di Stadion Bola Voli Sentul Podpokan Bogor karena situasi pandemi COVID-19.
“Saya kira final tahun ini juga sangat ideal karena mempertemukan dua tim yang sama-sama difavoritkan juara. Kami dan Pertamina Fastron juga sudah saling mengalahkan dari babak reguler ke babak reguler. empat besar,kata Alim.
Juara bertahan bjb Bandung raih gelar juara Proliga 2023
Karena itu, lanjut Ali, sejak awal pihaknya sudah mengingatkan anak asuhnya untuk bermain lebih konsentrasi dan terutama mengurangi kesalahan. Menerima (penerimaan servis bola).
Kapten bjb Tandamata Wilda Bandung Siti Nurfadilah mengaku sangat bersyukur bisa membantu timnya kembali mempertahankan gelar juara Proliga musim ini.
“Alhamdulillah, Allah SWT masih berpeluang untuk kembali menjuarai Proliga. Bagi saya pribadi, ini adalah gelar Proliga yang keenam dari delapan penampilan di final,” ujar Wilda yang juga menang melawan Jakarta Electric PLN.
Sementara itu, pelatih Jakarta Pertamina Fastron Eko Waluyo tak bisa menyembunyikan kekecewaannya setelah timnya kalah 2-3 dari juara bertahan Bandung bjb di laga final yang ketat.
Menurut Echo, kekalahan set pertama menjadi faktor utama kegagalan timnya merebut gelar Proliga musim ini, padahal mereka sudah unggul lima poin (23-18) saat itu.
“Jika kami bisa merebut set pertama, mungkin kami akan menang. Tapi apa yang bisa kami katakan jika kami tidak beruntung,” kata Echo.
Selain itu, Eko juga memuji kehadiran dua pemain asing bjb Bandung, Medellin Jazmin dan Seren Kapoko yang tampil sangat baik dan memberikan banyak poin untuk timnya.
“Sementara itu, salah satu pemain asing saya, Maria Zelnovic, mengalami cedera dan saya harus mengeluarkannya di akhir set pertama. Padahal, penggantinya sudah sangat siap untuk bermain di final besar seperti ini,” ujarnya. bukan
Sebelumnya, pada perebutan tempat ketiga, Gersik Petrokimia Popok Indonesia berhasil mengalahkan tim utama BIN Jakarta dengan skor 3-0.
Gresik Petrokimia Mengukuhkan Juara III Proliga 2023
Menanti Juara Proliga 2023
Koresponden: Didik Kosbiantoro
Editor: Ervan Sohairondi